Friday, December 3, 2010

Rekonstruksi Golden Jets, Bagaimana Hasilnya?

Postingan kali ini merupakan postingan lanjutan yang saya publish pada tanggal 29 Oktober lalu, yaitu tentang artifak golden jets yang diduga merupakan sebuah desain mesin terbang yang dibuat oleh peradaban masa lalu. Beberapa ahli tertarik untuk meneliti artifak ini, apakah memang benar benda tersebut merupakan rancangan mesin terbang ataukah hanya sebuah perhiasan yang ditinggalkan oleh bangsa Pra-Kolombia?





Jika anda belum membaca artikel saya mengenai golden jets ini, ada baiknya anda membacanya terlebih dahulu agar isi artikel ini dapat anda mengerti, klik disini. Setelah sekian lama diteliti, Golden Jets merupakan artifak peninggalan bangsa Maya, meskipun terdapat unsur dari kebudayaan Inca di artifak tersebut.

Dua insinyur dari Jerman yang bernama Algund Eenboom dan Peter Belting telah meneliti artifak ini dan membuat sebuah replika untuk mengujinya. Mereka membuat replika dengan bentuk yang sama persis dengan artifak tersebut tanpa menambahkan bagian apapun kecuali mesin tentunya. Lalu, pada even Ancient Astronaut Society World Conference pada tahun 1997 di Orlando, Florida, mereka melakukan tes terhadap replika mereka dan mereka berhasil menerbangkannya.



Sebelum dua insinyur tersebut menguji replika golden jets mereka, Seorang ilmuwan bernama Richard Hoagland bersama timnya juga telah meneliti artifak tersebut. Awalnya ia dan timnya tidak yakin jika desain artifak tersebut bisa membuatnya terbang, mengingat bentuknya yang tampak tidak aerodinamis, namun mereka kemudian melanjutkan penelitian mereka setelah dua insinyur dari Jerman tersebut berhasil membuat replikanya dengan sempurna

Richard mengatakan jika beberapa waktu yang lalu, artifak dengan bentuk yang juga mirip dengan mesin terbang ditemukan di Mesir. Ya, artifak yang saya maksud adalah Saqqara Bird yang pernah diulas oleh Enigma.



Menurut para peneliti, mungkin bentuk dari artifak ini mengambil dari salah satu jenis serangga, mengingat bentuk sayapnya agak menyerupai serangga, namun peneliti tidak dapat memberikan keterangan mengenai jenis serangga yang dimaksud.



Kembali kepada dua insinyur asal Jerman ini, mereka meneliti segela detail dari artifak ini dan membuat replika semirip mungkin dengan aslinya. Mereka membuat replika golden Jets dengan menggunakan bahan dari kayu. Sebagai mesin pendorongnya, Algund dan Peter menggunakan motor listrikdan kendalinya menggunakan remote control, hampir mirip dengan aeromodelling. Mereka membuat dua replika dengan konstruksi mesin yang berbeda, yang satu menggunakan baling - baling di bagian depan, sedangkan yang satunya menggunakan prinsip cara kerja mirip dengan mesin jet.

Berikut adalah dokumentasi uji coba replika Golden Jets













Berikut ini adalah videonya



Dalam tes yang dilakukan oleh tim penguji, pesawat replika tersebut mampu lepas landas, dan melakukan manuver yang sulit dibayangkan sebelumnya, bahkan mendarat dengan mulus. Sungguh sulit dibayangkan jika desain benda tersbeut berasal dari peradaban masa lampau.

Jika Golden Jets berhasil terbang dengan sukses, lalu mengapa hal yang sama tidak terjadi pada replika Saqqara Bird? Menurut Algund dan Peter, hal tersebut karena konsep desain keduanya sangatlah berbeda. Pada Golden Jets, kedua insinyur tersebut mengatakan jika bentuk artifak tersebut mengacu kepada bentuk tubuh serangga, ini dilihat dari segi aerodinamis. Saya tidak begitu paham dengan dunia penerbangan, namun yang jelas, golden jets menunjukkan konstruksi yang sempurna untuk memungkinkannya terbang dan hal ini tidak ditemukan pada Saqqara Bird, itulah gagasan dua insinyur tersebut.



Last, kesimpulan akhir saya kembalikan kepada para pembaca, apakah anda mempercayainya atau tidak. Mungkin percobaan diatas memang membuktikan bahwa replika Golden Jets mampu terbang dengan baik, namun masih banyak pertanyaan yang belum terjawab. Apakah Golden Jets bisa terbang tanpa menggunakan mesin? Lalu, bagaimana dengan desain yang lain, apakah juga bisa terbang jika dibuat replikanya? Itulah sebagian dari pertanyaan yang belum terjawab dan masih membutuhkan penelitian lebih lanjut, jadi kita tunggu saja perkembangannya.

By Vahn Saryu at December 3rd, 2010

( www.disclose.tv, youtube.com )

3 comments:

Anonymous said...

desain pesawat ya...knp mesti terbuat dri emas?
klo mnurut saya itu hnyalah perhiasan,krna kbnykan dri orang2 pda jaman dlu menyukai hal2 yg berkaitan dngan emas dan perhiasan

Unknown said...

Hmm.. bagaimana klo itu adalah sebuah kunci..?? Kunci sebuah ruangan atau sebuah benda..?? *mungkin saya kebanyakan nonton film kali, hehehehe*

Anonymous said...

b0la, c4sin0, CMDbet, tangkas, sabung 4yam, dll hanya di F*a*n*s*B*E*T*T*I*N*G, yukk buruan.. :)